Yayasan Pelita Hati, Bantu Anak Yatim

Yayasan Pelita Hati, Bantu Anak Yatim
PURWOREJO - Yayasan Hati Harapan (Heart Of Hope’s) bekerjasama dengan Golden Justice 22 memberikan santunan kepada puluhan anak-anak yatim dan para dhuafa di Gedung KPPN Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Jumat (09/09/2022) malam.
Gerakan sosial tersebut dilakukan sebagai rasa peduli kepada sesama sesuai dengan tema yang diusung yakni "Tebarkan Kepedulian Ciptakan Kebersamaan".
Ketua Yayasan Hati Harapan Purworejo, Untung Efendi menyampaikan, bahwa kegiatan malam ini Yayasan Hati Harapan bekerjasama dengan Golden Justice 22 mengadakan kegiatan amal berbagi dengan anak yatim dan duafa.
"Untuk anak yatim itu ada 60 anak sedangkan untuk kaum dhuafa malam ini ada 40 orang dan tadi siang juga kita memberikan kepada 50 orang kaum dhuafa," kata Untung.
Untung menjelaskan, bahwa Hati Harapan tersebut merupakan sebuah yayasan yang bergerak dibidang amal untuk membantu masyarakat yang terpinggirkan, kaum dhuafa dan yatim piatu.
"Kita disini menggandeng Golden Justice 22 karena mereka sudah terbiasa melakukan kegiatan rutin seperti ini," jelas Untung.
Diadakannya kegiatan tersebut bertujuan untuk membantu masyarakat yang lemah, masyarakat yang kurang mampu dan pendidikan yang belum maksimal untuk bisa terakomodasi oleh keluarganya supaya mendapat pendidikan yang lebih baik.
"Saya berharap dengan kegiatan ini kedepan akan bisa lebih merangkul semua lapisan masyarakat. Untuk anggota sudah ada sekitar 250 orang yang bergabung, semua dari kalangan masyarakat bisa bergabung dengan kami," beber Untung.
Sementara itu, Pembina Golden Justice 22 Bambang Rachmanto mengatakan, jadi kali ini kegiatan kita kolaborasi dengan Yayasan Hari Harapan.
"Golden Justice 22 sendiri merupakan sebuah komunitas yang berdiri pada bulan Desember lalu namun kita sudah sering kali melakukan kegiatan di wilayah hukum Purworejo. Harapan kedepan semoga bisa tersalurkan semua amanah yang diberikan kepada kami dari hamba Allah, Yayasan Hati Harapan dan semua komunitas yang bekerjasama dengan kami," tutup Bambang.